Pengertian Dan Macam-Macam Sistem Pemerintahan Monarki
Pengertian dan Macam-Macam Sistem Pemerintahan Monarki Monarki yakni homogen pemerintahan yang dipegang oleh seorang penguasa monarki. Monarki atau sistem pemerintahan kerajaan merupakan sistem tertua di dunia. Monarki demokratis berbeda dengan konsep penguasa monarki yang sebenarnya. Biasanya, penguasa monarki akan mewariskan tahtanya.
Dalam sistem monarki demokratis, tahta penguasa monarki akan bergilir-gilir di kalangan beberapa sultan, contohnya negara malaysia. Bentuk pemerintahan monarki ini terbagi menjadi 3 macam yaitu monarki absolut, monarki konstitusional, dan monarki parlementer. Berikut ini klarifikasi dari ketiga macam sistem pemerintahan monarki.
Monarki kunstitusional yakni homogen monarki yang didirikan dibawah sistem konstitusional yang mengakui raja sebagai kepala negara. Monarki konstitusional yang modern biasanya memakai konsep Trias Politica atau politik tiga serangkai. Hal ini berarti raja yakni ketua simbolis cabang eksekutif.
Saat ini, monarki konstitusional disatukan dengan demokrasi parlementer, yaitu kerajaan masih dibawah kekuasaan rakyat tapi raja memiliki peranan tradisional di dalam sebuah negara. Kaprikornus perdana menteri lah yang memerintah negara dan bukan raja. Beberapa sistem monarki konstitusional mengikuti keturunan.
Monarki parlementer yakni kekuasaan DPR yang besar. Kekuasaan tidak lagi dipegang oleh raja, melainan seorang perdana menteri. Bentuk pemerintahan Monarki Parlementer menurut dua asas berikut ini.
Dalam sistem monarki demokratis, tahta penguasa monarki akan bergilir-gilir di kalangan beberapa sultan, contohnya negara malaysia. Bentuk pemerintahan monarki ini terbagi menjadi 3 macam yaitu monarki absolut, monarki konstitusional, dan monarki parlementer. Berikut ini klarifikasi dari ketiga macam sistem pemerintahan monarki.
Monarki Absolut
Pada sistem monarki otoriter kekuasaan seorang raja tidak terbatas atau otoriter dan tidak ada satu pun tubuh atau forum negara yang sanggup membatasi kekuasaan raja sehingga raja akan gampang menciptakan tindakan yang sewenang-wenangnya.Monarki Konstitusional
Monarki kunstitusional yakni homogen monarki yang didirikan dibawah sistem konstitusional yang mengakui raja sebagai kepala negara. Monarki konstitusional yang modern biasanya memakai konsep Trias Politica atau politik tiga serangkai. Hal ini berarti raja yakni ketua simbolis cabang eksekutif.
Saat ini, monarki konstitusional disatukan dengan demokrasi parlementer, yaitu kerajaan masih dibawah kekuasaan rakyat tapi raja memiliki peranan tradisional di dalam sebuah negara. Kaprikornus perdana menteri lah yang memerintah negara dan bukan raja. Beberapa sistem monarki konstitusional mengikuti keturunan.
Monarki Parlementer
Monarki parlementer yakni kekuasaan DPR yang besar. Kekuasaan tidak lagi dipegang oleh raja, melainan seorang perdana menteri. Bentuk pemerintahan Monarki Parlementer menurut dua asas berikut ini.
- Raja tidak diganggu gugat, yang bertanggung jawab atas seluruh budi pemerintah ialah menteri, baik secara besama-sama maupun secara perorangan pada bagiannya sendiri.
- Bila sebagian besar dari Dewan Perwakilan Rakyat tidak menyetujui suatu kebijaksaan politik seorang menteri, maka menteri tersebut harus meletakkan jabatannya.
Sumber pustaka: Pendidikan K ewarganegaraan / penulis, Atik Hartati, Sarwono. — Jakarta : Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan Nasional, 2011.
Belum ada Komentar untuk "Pengertian Dan Macam-Macam Sistem Pemerintahan Monarki"
Posting Komentar