Pelantikan Pejabat Eselon I Dilingkungan Kemendikbud

Menteri Pendidikan dan Kebudayan " Anies Baswedan " melantik enam pejabat eselon I di lingkungan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan ( Kemendikbud ) , Tidak menyerupai biasanya peresmian kali ini digelar di aula terbuka dan diikuti lebih dari 200 PNS Kemendikbud . Proses dukungan Ucapan selamat pun berlangsung cukup usang sekitar satu jam .

Enam Pejabat yang dilantik yaitu Sekjen "Didik Suahrdi" , Irjen "Daryanrto", Kepala Balitbang "Totok Suprayitno", Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan "Suamrna Surapranata", Dirjen Pendidikan dasar dan menengah ( Dikdasmen)" Hamid Muhamad ", serta Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini , Non Formal dan Informal ( Paudni )" Haris Iskandar ".

Pejabat yang dilantik mengenakan setelan busana Putih Hitam sementara Pegawai yang tiba berseragam Batik Korpri.

Kebiasaan sebelumnya peresmian Pejabat Kemendikbud berlangsung di ruang tertutup dilantai tiga , suasana cenderung kaku dan formal dengan mengundang jajaran pimpinan , Dress Code yang dikenakan yaitu setelan Jas.

" Kecuali Irjen Daryanto yang berasal dari Bapenas , semua pejabat eselon I yang dilantik berasal dari internal Kemdikbud . Tidak ada Drop-dropan dari luar ( Kecuali Daryanto ) "Kata Mendikbud .

Anies menyampaikan ia ingin memberikan pesan bahwa Pegawai yang bekerja keras dan berintegritas dapat menduduki posisi teratas , Kursi Jabatan eselon I yaitu Jabatn struktural tertinggi dilingkungan Pegawai Negeri Sipil ( PNS ) atau Birokrasi.

Mantan rektor Universitas Paramadina jakarta , mencontohkan karir yang yang dilalui Sekjen Didik Suhardi dimulai dari karir di mendikbud sebagai Tenaga Honorer dengan Ijazah Sekolah Menengan Atas , tetapi dengan pengabdian yang tinggi , Didik dapat menjabat sebagai Sekjen.

Anies menegaskan Proses seleksi dilakukan secara terbuka dan dapat dipertanggungjawabkan , Panitia seleksi ( Pansel ) diisi mantan pimpinan KPK erry Riyana , kemudian ada guru besar UGM Prof Zaki Baridwan serta Sekjen Kemenristekdikti Ainun Naim.

Anies Berharap pejabat yang sudah dilantik dapat pribadi tancap gas , alasannya mereka umumnya sudah berada di internal Kemdikbud ( sumber : jpnn.com )